Mayoritas Penerima Bantuan Subsidi Rumah FLPP Berusia 26-30 Tahun

Siger.id – Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) mencatat penerima bantuan Penyaluran Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) pada kuartal II 2022 terbanyak oleh rentang usia 26-30 tahun sebanyak 33.249 unit rumah.

Kemudian diikuti usia 19-25 tahun sebanyak 30.536 unit, usia 31-35 tahun sebanyak 17.273 unit, usia 36-40 tahun sebanyak 10.413 unit dan sisanya di atas 40 tahun sebanyak 8.086 unit. Adapun penerima dana FLPP ini didominasi oleh pekerja swasra sebanyak 93.010 orang, PNS 4.011 orang dan TNI/Polri sebanyak 2.536 orang.

Sementara itu, dari bank penyalur, terdapat lima bank tertinggi dari sisi penyaluran yaitu BTN baik konvensional maupun syariah sebanyak 65.882 unit, BNI sebanyak 9.311 unit, BRI sebanyak 8.831 unit dan BJB sebanyak 4.290 unit serta BSI sebanyak 3.157 unit.

Dilansir dari laman BP Tapera, Selasa (12/7), penyaluran dana FLPP telah mencapai Rp11,27 triliun untuk 101.492 unit rumah per 4 Juli 2022. Jumlah ini telah terealisasi sekitar 44,91 persen dari target yang ditetapkan oleh Kementerian Keuangan kepada BP Tapera. Tercatat realisasi FLPP per 30 Juni 2022 sebanyak 99.557 unit senilai Rp11,06 triliun atau 44,05 persen dari target tahun 2022. 

“Semester I 2022 kami ditargetkan untuk menyalurkan dana FLPP sebanyak 41 persen dari 226 ribu unit. Telah tersalurkan 44,05 persen dari target yang ditetapkan,” ujar Komisioner BP Tapera, Adi Setianto, dikutip dari tapera.go.id, Selasa (12/7).

Lanjut Adi, pihaknya optimis untuk kuartal ketiga tahun ini menargetkan 68 persen dari 226 ribu unit rumah dapat tersalur dengan baik. Tidak hanya memastikan penyaluran FLPP dapat memenuhi target yang ditetapkan, melainkan kualitas bangunan dari hunian yang dibangun oleh para pengembang. Salah satunya menggunakan aplikasi Sistem Pemantauan Konstruksi (SiPetruk).